Helsinki: Perusahaan perangkat lunak asal Norwegia, Opera meluncurkan versi terbaru browser bernama Opera 10 di Helsinki, Norwegia, Rabu (3/6). Browser yang masih dalam tahap percobaan (versi beta) itu menjanjikan proses mengunduh atau download yang lebih cepat, memiliki desain menawan, dan berbagai fitur menarik lain. Opera 10 juga mempunyai kemampuan 40 persen lebih cepat dalam mengakses sejumlah situs seperti Gmail dan Facebook
Chief Executive Officer (CEO) Opera Jon von Tetzchner mengatakan browser adalah perangkat lunak yang pasti digunakan dalam mengakses internet. Ia berpendapat Opera 10 akan membuat para pemakainya menikmati berselancar di dunia maya. Tetzchner menambahkan versi beta ini dikeluarkan untuk melihat reaksi masyarakat sehingga dapat dilakukan berbagai perbaikan sebelum meluncurkan versi lengkapnya.
Berdasarkan firma analisis situs StatCounter, saat ini Internet Explorer duduk di peringkat pertama dengan menguasai 60 persen lalu lintas internet global. Diikuti oleh Mozzila`s Firefox dengan meraih 30 persen di posisi kedua, dan posisi ketiga diduduki Opera dengan hanya meraih empat persen. Walaupun meraih angka kecil, Opera menguasai pasar pengguna telepon genggam dengan browser-nya, Opera Mini.
Boleh dibilang, persaingan dunia browser kian memanas setelah Google meluncurkan browser bernama Chrome pada 2008 dan keluarnya Internet Explorer 8 (IE8) Maret silam oleh Microsoft.(ANS/Reuters)
0 komentar:
Posting Komentar